Mengenal apa sih crab mentality itu?
Crab Mentality ya, bukan Mr. Crab di serial film Spongebob, ya walaupun sikapnya hampir sama.
Crab Mentality adalah istilah yang menggambarkan sikap seseorang yang menghalangi keberhasilan orang lain.
Istilah Crab Mentality dapat dianalogikan sebagai sikap kepiting yang sedang penuh sesak dalam sebuah ember. Ketika ada kepiting yang hampir berhasil keluar dari dalam ember, maka kawannya yang lain akan berusaha menyeretnya kembali sampai jatuh ke dalam ember.
Perilaku pada kepiting ini bisa dikatakan sebagai bentuk solidaritas karena tidak ingin temannya keluar ember dan mati dimakan pemangsa. Namun, pada manusia hal ini lebih dimaknai sebagai sikap egois atau iri hati terhadap pencapaian orang lain yang membuat seseorang mencoba menarik temannya jatuh agar tidak meraih kesuksesan.
Lalu, apa sih yang menyebabkan terjadinya "Crab Mentality"?
Crab Mentality dapat terjadi karena sifat kompetitif berlebihan yang dimiliki manusia dalam hidup berkelompok. Jika dalam kelompok tersebut terdapat salah satu orang yang berhasil, maka dapat dipastikan orang yang mempunyai sifat kompetitif berlebih akan merasa iri dan akan berusaha menjatuhkannya.
Crab mentality juga bisa disebabkan karena ketergantungan seseorang dalam hidup berkelompok. Kepergian salah satu anggota kelompok akan membuat kelompok tersebut jadi sulit berkembang, terlebih jika yang pergi adalah orang yang sangat berpengaruh.
Jadi dapat disimpulkan bahwa crab mentality adalah sikap seseorang yang berusaha menghalang-halangi seseorang untuk mencapai target ataupun tujuan. Orang yang memiliki sifat seperti ini umumnya memiliki motivasi diri yang rendah dan kepercayaan diri yang rendah sehingga mereka akan terus terusan menghalangi dan mempengaruhi orang lain agar tetap pada level pencarian yang sama agar ia tidak merasa tertinggal.
Lalu bagaimana cara untuk menghindari orang orang yang mempunyai crab mentality?
1. Percayalah bahwa setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Maka carilah itu dalam dirimu, lalu mulailah perlahan untuk mengembangkan apa yang kamu miliki.
2. Terus kembangkan kemampuan diri dengan banyak banyak mempelajari skill baru dan memperdalam skill yang telah dimiliki.
3.Membuat standar kesuksesan diri sendiri.
Cobalah untuk mendefinisikan standar kesuksesanmu, karena setiap orang mempunyai proses perjuangannya masing-masing. Kalau kita menuntut untuk selalu mengikuti standar kesuksesan orang lain, yang ada malah kita capek dan akhirnya menyerah.
4. Berkelompok dengan orang yang sportif dan mampu memberikan afirmasi positif sehingga dapat membantumu untuk terus berkembang.
5. Selalu melakukan evaluasi diri dan jangan dengarkan perkataan negatif orang lain ketika kamu merasa gagal, ambillah sisi positif dari setiap kegagalanmu.
6. Tetaplah memiliki gairah perihal apa yang sedang kamu kerjakan. Ketika kamu telah menentukan jalanmu, tekunilah selama kamu mengejar hal itu, dan janganlah kamu terus menerus mengadopsi perkataan orang lain yang dilontarkan kepadamu.
7. Yakinlah bahwa ada pelajaran yang dapat kamu ambil dibalik sebuah kegagalan. Teruslah untuk selalu mencoba, karena jika kamu tidak berani untuk melangkah dan mencoba maka itulah definisi gagal yang sebenarnya.
Jadi gimana nih, apakah ada dari kalian semua yang masih terjerat dalam lingkaran zona crab mentality?
Sekalian dari saya dan tidak lupa saya ucapkan terima kasih. Sampai bertemu di postingan berikutnya.